Aku
menggantung layu
tak berdaya dan diam
di tengah waktu yg kelam
sunyi
ku paksa jiwaku kembali
menataki hari yg tak bertepi
berakar dalam warna keburaman
tetap saja takan kau lihat sedikitpun
cahaya yg telah kau janjikan ada
meskipun terang kau seret kemari
aku takan berdiri dan lari
betapa
tèlah kulangkahkan niat
yang sedikitpun tak tau kau bersedia atau tidak
untuk menoleh ke dalam padaku
barisan2 cinta yang kutata
pijakan2 hati yang merindu
kau
selaiaknya pelangi esok hari
yang belum nampak indah berwarna
hanya angan yang kulukis dlam imaji
mereka2 hingga nampak nyata
melati
penuhi lamunanku dengan cinta
dengan dingin yg menusuk
dengan pagi yang tiada henti
beri,caci dan berteriak pergi
ingat kan aku waktu ini
saat ku lihat kau berdiri dalam bimbang
untuk tersenyum,
atau secepatnya pergi
jauh...
hingga aku tak butuh mengenal kau lagi
akan lebih baik
akan lebih indah
engkau sang dewi
aku bukan apa2nya untuk menatapmu
meski lelah kupaksa berjingkat
kau tetap yang terhebat
sudah jangan kau pikirkanku
sangat banyak yg bisa kau cari
dari sebuah mimpi hakiki
tentang hidup
tentang warna untuk tetap hidup
menggantung layu
tak berdaya dan diam
di tengah waktu yg kelam
sunyi
ku paksa jiwaku kembali
menataki hari yg tak bertepi
berakar dalam warna keburaman
tetap saja takan kau lihat sedikitpun
cahaya yg telah kau janjikan ada
meskipun terang kau seret kemari
aku takan berdiri dan lari
betapa
tèlah kulangkahkan niat
yang sedikitpun tak tau kau bersedia atau tidak
untuk menoleh ke dalam padaku
barisan2 cinta yang kutata
pijakan2 hati yang merindu
kau
selaiaknya pelangi esok hari
yang belum nampak indah berwarna
hanya angan yang kulukis dlam imaji
mereka2 hingga nampak nyata
melati
penuhi lamunanku dengan cinta
dengan dingin yg menusuk
dengan pagi yang tiada henti
beri,caci dan berteriak pergi
ingat kan aku waktu ini
saat ku lihat kau berdiri dalam bimbang
untuk tersenyum,
atau secepatnya pergi
jauh...
hingga aku tak butuh mengenal kau lagi
akan lebih baik
akan lebih indah
engkau sang dewi
aku bukan apa2nya untuk menatapmu
meski lelah kupaksa berjingkat
kau tetap yang terhebat
sudah jangan kau pikirkanku
sangat banyak yg bisa kau cari
dari sebuah mimpi hakiki
tentang hidup
tentang warna untuk tetap hidup
Aku tak mampu lagi berbohong untuk mencintainya,
biadab...
Tak pernah ter fikir,betapa kejam diriku.
biadab...
Tak pernah ter fikir,betapa kejam diriku.
aq benci merindukanya,bagai mana munkin harus ku gadai cinta yang seharusnya ada
yang terindah,
kau boleh tak merasa apa yg ku rasa
aku tetap senang menjalani waktuku
meski tlah kau rampas ketenangan jiwaku
kau boleh tak merasa apa yg ku rasa
aku tetap senang menjalani waktuku
meski tlah kau rampas ketenangan jiwaku
kau tak bertanggung jawab dgn apa yang tlah kau lakukan
tunggu aku dengan keyakinanmu...
tunggu aku dengan keyakinanmu...
by : Antariksyah
20 Sep 11 11:44
No comments:
Post a Comment